HaluaNusantara – Peringati hari jadi ke 45, Pengurus Yayasan Kemala Bhayangkari (YKB) Provinsi Kepulauan Bangka Belitung (Babel) menggelar talk show dengan tema “Berani Lapor saat Dirundung, Bahaya Bullying bagi Tumbuh Kembang Anak”.
Menurut Ketua Pengurus YKB Babel, Novi Kusnovianti Henro Pandowo, tema tersebut dipilih mengingat kasus bullying sudah banyak terjadi di Bangka Belitung.
“Kasus bullying yang terjadi saat ini memang tidak bisa dianggap sepele, karena kejadian bullying yang terjadi kini konteksnya sudah jauh lebih besar dan bahkan lebih mengarahkan pada tindakan kriminal,” ucapnya di Gedung Tribrata Polda Babel, Selasa (11/3/2025).
Melihat dari kasus tersebut, lanjut Novi, bagi para tenaga pendidik, orang tua untuk bisa bekerja sama memberikan edukasi kepada anak-anak terkait bahayanya bullying.
“Jadi disini kita harus konsentrasi, bagaimana semuanya bisa lebih empati jika ada siswa yang melaporkan adanya pembullyan, maka itu harus direspon dengan sebaik mungkin,” jelasnya.
“Tapi, kalau hanya sekedar bentuk perkataan, mungkin itu masih bisa diselesaikan di sekolah,” tambah Novi.
Dijelaskan Novi, bahwa anak-anak itu punya rasa yang berbeda-beda dalam menerima bullying, ada yang diam bahkan ada yang memberontak.
“Mudah-mudahan kami bisa mensosialisasikan dan memfasilitasi lebih maksimal terkait dengan pencegahan bullying yang terjadi di lingkungan sekolah,” tandasnya.
Diketahui, Talks Show yang digelar Yayasan Kemala Bhayangkari Provinsi Babel menggandeng Kepala Sekolah, Guru, Komite Sekolah dan peserta didik se-Bangka Belitung. (red)