HaluaNusantara – Terkait pengelolaan Zakat, Infaq, Sedekah dan Wakaf (Ziswaf) Dewan Syariah LAZISMU Pangkalpinang Rio Setiady dengan tegas mengatakan selaras dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Pusat.
Menurut Rio, pengelolaan Ziswaf harus benar-benar dikelola dengan baik dan tentunya haruslah sesuai dengan aturan.
“Hari ini, Masjid Muhajirin Pangkalpinang kedatangan tamu istimewa, Sekjend MUI Pusat, Buya Dr. H. Amirsyah Tambunan hadir untuk mengisi kultum Subuh,” kata Rio, Senin (24/2/2025) usai mengikuti Kultum Subuh di Masjid Muhajirin Pangkalpinang.
“Kedatangan Sekjend MUI Pusat ke Babel untuk melantik pengurus MUI Provinsi Kep. Bangka Belitung. Dan dikesempatan yang sama Buya berkenan untuk memberikan kultum subuh di Masjid Muhajirin yang kita banggakan ini,” tambah Rio.
Selain itu, lanjut Rio, Buya mengingatkan kita semua pentingnya berinfak dan menafkahkan harta di jalan Allah. Salah satu penyakit umat Islam hari ini adalah terlalu sibuk menumpuk harta, sampai lupa ada hak orang lain di dalamnya.
“Alhamdulillah banyak ilmu yang Buya berikan, terutama terkait Ziswaf. Buya mengingatkan pentingnya Ziswaf di jalan Allah,” ujar Politisi PKS itu.
“Oleh karena itu, Ziswaf harus dikelola dengan baik sampai dengan ke tangan para penerima manfaat. Selain membersihkan harta, Ziswaf juga bisa jadi solusi buat ekonomi yang lagi lesu sekarang sekarang ini. Maka dari itu, mari kita bersama untuk menyisihkan harta kita dan berbagi melalui Zakat, Infaq, Sedekah dan Wakaf,” tandas Rio. (JP)
