Perahu dan Pondok Nelayan Ikut Jadi Korban Hantaman Angin Puting Beliung

HaluaNusantara.com

BANGKA BARAT — Angin puting beliung yang terjadi di Kecamatan Mentok tidak hanya merusak rumah warga, perahu nelayan yang sedang parkir di Pantai Baru, Kelurahan Tanjung juga ikut menjadi korban angin kencang yang menerjang pada Senin ( 10/7/2023 ) tadi malam.

Selain itu pondok nelayan untuk menyimpan peralatan melaut juga rusak terkena hantaman angin ganas tersebut.

Bahkan menurut Sumarlin ( 50 ), nelayan warga Kelurahan Keranggan, Kecamatan Mentok, angin puting beliung menerbangkan perahu nelayan hingga sejauh 10 meter dan pondok nelayan rata dengan tanah.

“Ada empat perahu yang parkir di sini, dua perahu rusak karena membentur pohon saat diterbangkan angin. Saya baru tau pas subuh tadi, ada kawan mau melaut nelpon. Terbang perahu ini, satunya menabrak pohon dan satunya sudah dekat jalan, sekitar 10 meter lah terbangnya,” ungkap Sumarlin, Senin ( 10/7 ).

Menurut dia juga ada pohon tumbang yang sempat menutupi sebagian akses jalan menuju Pantai Batu Rakit yang jaraknya tidak jauh dari Pantai Baru, tapi sudah ditangani warga setempat bersama instansi terkait.

Menurut dia baru kali ini terjadi angin puting beliung ganas hingga menerbangkan perahu, padahal mereka sudah puluhan tahun memarkir perahunya di pantai tersebut.

“Saya sudah dari tahun 1990-an di sini,
belum pernah terjadi seperti ini dan baru kali ini lah. Hancur semua ini pondok tempat menyimpan barang ke laut bersama teman lainnya, sudah rata,” terangnya.

Dinas Sosial Sudah Turun ke Lokasi Kejadian

Wakil Bupati Bangka Barat Bong Ming Ming saat dikonfirmasi mengatakan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah ( BPBD ), Dinas Sosial Pemdes serta Dinas Pemukiman dan Perhubungan sudah turun ke lokasi kejadian, di Kampung Mentok Asin, Kelurahan Tanjung.

Di tempat tersebut terdapat dua rumah warga yang rusak diterjang angin puting beliung tadi malam.

“Semua ada yang ngurusnya Insya Allah, ada Perkim, BPBD sudah turun tadi Dinas Sosial juga sudah turun. Rumahnya bisa ( diperbaiki) Insya Allah, ada nanti,” ujar Wabup saat ditemui di Graha Aparatur Pemkab Bangka Barat, Senin pagi.

Hal senada juga disampaikan Kabid Bantuan Sosial Dinsospemdes Syaiful Fahmi. Pihaknya sudah turun ke lokasi kejadian dan menyalurkan bantuan kepada korban angin puting beliung.

Diberitakan sebelumnya, dua rumah di Kampung Mentok Asin, Kelurahan Tanjung, Kecamatan Mentok, Kabupaten Bangka Barat rusak parah diterjang angin puting beliung, Senin ( 10/7/2023 ) malam.

Rumah yang mengalami kerusakan akibat terjangan angin kencang disertai hujan itu yakni milik Agus dan Ferizal. Menurut Agus ( 50 ), kejadiannya sekitar pukul 01.30 WIB.

Rumah Agus yang atapnya berbahan seng porak – poranda dilanda angin, nahasnya sebatang pohon tumbang ikut menimpa rumah semi permanen berbahan papan itu hingga rusak parah.

“Tadi malam sekitar jam 01.30 angin puting menerbangkan seng atap rumah saya dan rumah abang di sebelah rumah saya. Sengnya habis terbang semua. Ada pohon juga menimpa rumah saya,” ujar Agus saat dikonfirmasi, Senin pagi.

Menurut Agus, angin kencang juga menerbangkan atap rumah tetangganya, Ferizal yang berbahan asbes hingga mengalami kerusakan. Untuk sementara dirinya mengungsi ke rumah tetangga menunggu bantuan datang.

Dia mengaku telah menerima telepon dari anggota DPRD Bangka Barat Alha Agus yang menginformasikan bahwa Dinas Sosial Pemberdayaan Masyarakat dan Desa akan datang ke lokasi kejadian.

“Untuk sementara di teras rumah abang sebelah ini numpang sebentar katanya ada dari Dinas Sosial mau melihat kata Alha Agus tadi bilang lewat telepon,” kata Agus. ( SK )