HaluaNusantara.com
PANGKALPINANG – Untuk mempermudah proses pengarsipan di era 4.0 saat ini, Pemerintah Kota Pangkalpinang melaunching Aplikasi Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi (Srikandi), di Ruang OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang, Rabu, (05/04/23).
“Terimakasih kepada Badan Arsip Nasional dan Pemerintah Provinsi Bangka Belitung. Akhirnya Pemerintah Kota Pangkalpinang bisa melaunching aplikasi Srikandi, yang telah lama dinanti-nantikan ini,” ucap Walikota Pangkalpinang, Maulan Aklil dalam sambutannya.
Dalam kesempatan tersebut, Molen sapaan akrab Walikota meminta dukungan seluruh OPD terkait di lingkungan Pemkot Pangkalpinang, untuk saling berkolaborasi dalam menerapkan penggunaan Aplikasi Srikandi.
“Ada beberapa keuntungan jika menggunakan aplikasi Srikandi ini. Yang pasti tidak akan menghambat kinerja, karena bisa digunakan dimana pun berada. Data bisa terarsip dengan baik. Jadi, tidak perlu lagi melakukan arsip di OPD masing-masing, karena sudah langsung terintegrasi dengan baik,” jelas Molen.
“Semoga dengan kehadiran Aplikasi Srikandi ini menjadi kebaikan awal dalam menciptakan good government di bidang aplikasi,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Pangkalpinang, Eti Fahriaty menyebut bahwa Aplikasi Srikandi harus diterapkan di semua Kementerian, Lembaga dan Pemerintah Daerah sesuai amanat Peraturan Presiden.
“Kami sudah berkoordinasi dengan seluruh perangkat daerah untuk mengajukan sertifikasi dan tanda tangan elektronik ke BSSN melalui Diskominfo Pangkalpinang serta permintaan data seluruh ASN ke BKPSDMD Pangkalpinang,” terang Ety.
“Dengan dilaunchingnya Aplikasi Srikandi ini, Pemerintah Kota Pangkalpinang mendukung terwujudnya keseragaman dan keterpaduan pengelolaan kearsipan dinamis berbasis elektronik,” tutupnya. (JP)
