Gandeng Komisi VII DPR RI, Kementerian ESDM Laksanakan Pelatihan dan Sertifikasi Operator K3

HaluaNusantara.com

PANGKALPINANG – Pusat Pengembangan Sumber Daya Manusia, Geologi, Mineral, dan Batubara (PPSDM Geominerba) bersama Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia menggelar Diklat dan Sertifikasi Operator K3 di Provinsi Bangka Belitung.

Dikatakan Sub Koordinator Sarana dan Prasarana Pengembangan Sumber Daya Manusia PPSDM Geominerba, Basuki Rachmat, kegiatan tersebut diikuti sebanyak 20 orang peserta yang berasal dari perusahaan pertambangan skala komoditas mineral bukan logam dan batuan di wilayah Provinsi Bangka Belitung.

“Ada 20 orang peserta yang mengikuti diklat K3 ini, dan dilaksanakan dari tanggal 13-17 Maret 2023 di salah satu Hotel yang ada di Kota Pangkalpinang,” ujar Basuki, Jumat (17/3/23).

Dikesempatan yang sama, Kepala PPSDM Geominerba, Dwi Anggoro Ismukurnianto mengatakan diklat K3 ini merupakan upaya Pemerintah dalam rangka memenuhi kebutuhan pekerja di bidang industri pertambangan.

“Ini merupakan salah satu bentuk upaya Pemerintah untuk memenuhi kebutuhan pekerja di bidang industri pertambangan,” kata Ismu.

“Tentunya seorang operator K3 harus mempunyai kompetensi. Karena, seorang operetor K3 pada saat tugas melakukan monitoring, sosialisasi dan pengawasan, harus bertanggung jawab pada aspek keselamatan dan kesehatan kerja para pegawai pertambangan di area kerjanya,” terangnya.

Sementara itu, salah satu peserta diklat Muhamad Fajri mengatakan, Pelatihan dan Uji Kompetensi seperti ini harus sering dilaksanakan. Menurutnya, Bangka Belitung saat ini masih sangat kurang ketersediaan akan operator, pengawas maupun ahli di bidang K3.

“Kami sangat mengapresiasi pihak PPSDM Geominerba Kementrian ESDM atas terlaksananya kegiatan ini. Apalagi banyak benefit yang didapatkan dari mengikuti kegiatan selama 4 hari ini,” ujar Fajri.

“Selamat kepada peserta yang telah dinyatakan kompeten. Mari kita tingkatkan kesadaran K3 di seluruh Bangka Belitung. Salam kompeten dan zero accident,” tandasnya.

Dalam kegiatan tersebut turut hadir Reskiansyah Kepala Bidang Pertambangan Mineral Bukan Logam dan Batuan Dinas ESDM Provinsi Babel dan Bambang Patijaya Anggota Komisi VII DPR RI. (red)