HaluaNusantara.com
BANGKA BARAT — Proyek kolam retensi penahan banjir di Jalan Kejaksaan, Kecamatan Muntok, Kabupaten Bangka Barat tidak kunjung selesai. Bahkan hingga penghujung 2022 ini, belum terlihat tanda – tanda proyek tersebut akan dilanjutkan.
Kondisi terkini, area sekitar lokasi proyek sudah ditumbuhi semak belukar, sehingga sulit untuk masuk ke area tersebut. Beruntung awak media masih bisa mengambil foto dari halaman belakang rumah warga setempat.
Ketua RW 07 Kampung Ulu, Kelurahan Tanjung Nurzali Hamid mengaku kecewa melihat kolam retensi yang hingga kini tidak kunjung rampung. Apalagi di bulan Desember intensitas curah hujan yang cenderung meningkat membuat warga was – was banjir akan datang lagi.
Nurzali atau biasa disapa Bang Zali menaruh harapan besar kepada Pj. Gubernur Babel Ridwan Djamaluddin yang notabene orang Muntok, melanjutkan pembangunan kolam retensi tersebut.
“Itu kan dari provinsi, Pj kita ini kan orang sini, dekat, tolong lah ditinjau – tinjau, harapan kami itu selesai kan lebih bagus. Itu kan bisa mengurangi banjir dan akan sangat membantu kami. Pj Gubernur kan orang Mentok orang Kampung Ulu juga. Masalah banjir kan dia tahu, jadi tolong lah kami sangat mengharapkan benar,” ujar Bang Zali di kediamannya, Jum’at ( 9/12/2022 ).
“Sebenarnya luar biasa kan sudah Desember tahun kemarin. Kalau kami warga Kampung Ulu ini agak ada rasa kecewa lah, tapi dak tau ngapelah hak yang di atas sana,” imbuhnya.
