Tutup Kejuaraan Pencak Silat, Molen : Jangan Patah Semangat

HaluaNusantara.com

PANGKALPINANG – Kejuaraan pencak silat Molen Cup 2022 yang dilaksanakan selama 4 hari sejak 29 September 2022 resmi ditutup Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil, Minggu (02/10/22) di GOR Depati Bahrin.

Walikota yang akrab disapa Molen sangat berharap agar melalui kejuaraan ini akan lahir atlet pencak silat potensial yang nantinya mampu mengharumkan nama Pangkalpinang di Porprov 2023 mendatang.

Dengan adanya kategori usia dini, Molen juga berharap agar atlet pencak silat usia dini kota Pangkalpinang nantinya menjadi atlet yang luar biasa.

“Selamat kepada juara dan kepada atlet yang kalah agar tidak patah semangat tetap berlatih,” ucap Molen.

Sementara itu, Ketua panitia pelaksana Romandhona Setyawan menyampaikan ucapan terima kasih kepada Walikota atas dukungan yang diberikan orang nomor satu di kota Pangkalpinang itu sehingga kejuaraan ini terlaksana dengan lancar.

“Alhamdulillah kejuaraan ini berjalan dengan sukses atas dukungan Pak Walikota beserta kepala OPD. Mudah mudahan atlet atlet pencak silat kita ini bisa mengharumkan nama Pangkalpinang di Porprov nanti dan juga di kejuaraan kejuaraan lainnya baik di tingkat nasional maupun internasional,” ujar Romandhona

Kejuaraan pencak silat Molen Cup 2022 ini diikuti oleh 281 atlet yang berasal dari 15 perguruan pencak silat dan beberapa sekolah di PangkalpinangPangkalpinang salah satu SMK Tunas Karya.

Dalam Kejuaraan pencak silat juara umum pertama untuk kategori usia dini dimenangkan oleh Surya Muda Mandiri, juara umum kedua dimenangkan PSHT dan juara umum ketiga dimenangkan Persinas.

Untuk kategori remaja, juara umum pertama diraih Satria Muda Indonesia, juara umum kedua diraih Tapak Suci dan juara umum ketiga diraih Akek Bintet.

Kategori dewasa, juara umum pertama diraih Tapak Suci, juara umum kedua satria muda Indonesia dan juara ketiga diraih merpati putih. (red)