Laka Truk Engkel dan Damri di Air Belo, Diduga karena Kelalaian Pengemudi

HaluaNusantara.com

BANGKA BARAT — Kanit Laka Sat Lantas Polres Bangka Barat Bripka Firman Lesmana, memaparkan kronologi kecelakaan lalu lintas yang melibatkan mini bus travel Damri Toyota Hiace dan truk engkel Isuzu Elf di Jalan Raya Pangkalpinang – Muntok atau di ruas jalan Desa Air Belo, Kecamatan Muntok, pada Rabu sore (21/9/2022 ) lalu.

Menurut Firman, kecelakaan disebabkan truk engkel yang berusaha menghindari sepeda motor yang ada di depannya.

Ketika itu truk engkel warna putih Nopol BN 8438 RL yang dikemudikan Wahyu melaju dari arah Pangkalpinang menuju Muntok. Saat melintas di ruas jalan Desa Air Belo, di depannya ada satu sepeda motor juga meluncur ke arah yang sama.

Namun karena kecepatan truknya masih tinggi, Wahyu tidak dapat mempertahankan jarak dengan sepeda motor tersebut. Untuk menghindari tabrakan ia terpaksa menginjak rem dan banting setir ke kanan jalan. Nahasnya di saat bersamaan dari arah berlawanan muncul lah mobil travel Damri yang dikemudikan Nurul ( 48 ).

“Pengemudi truk engkel saat itu menginjak rem serta membanting setir ke arah kanan jalan. Sedangkan dari arah berlawanan melintas satu mobil Damri sehingga saat truk engkel banting setir ke kanan itu terjadilah tabrakan,” jelas Firman saat Coffee Morning di Kopi Tiam, Muntok, Senin ( 26/9/2022 ).

Dikatakan Firman, memang terdapat indikasi kelalaian pengemudi truk engkel pada kecelakaan tersebut, sebab Wahyu tidak bisa mengantisipasi ketika sepeda motor di depannya memperlambat laju kendaraannya, sehingga saat kecepatan truknya masih tinggi ia memutuskan banting setir ke ke kanan dan masuk ke jalur Damri.

“Upaya sopir saat itu banting stir ke arah kanan pada saat itulah melaju untuk mobil Damri sehingga terjadi kecelakaan tabrakan. Tabrakannya terjadi di jalur Damri,” imbuh Firman.

Akibat kecelakaan tersebut, dua dari sepuluh penumpang mobil travel yang duduk di depan mengalami luka ringan. Begitu pula dengan dua pengemudinya juga mengalami luka ringan.

Sedangkan mobil travel Damri ringsek di bagian depan serta sisi kanan, sementara truk engkel juga mengalami ringsek parah di bagian depan dan kacanya pecah.

“Untuk saat ini kejadian tersebut masih sedang dalam penyidikan Satlantas Polres Bangka Barat. Kerugian akibat kecelakaan tersebut kita taksir untuk dua kendaraan sekitar 40 juta,” tutup Firman.